Tiga Jalur Malang Selatan Masih Belum Representatif
A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag
Filename: frontend/detail-artikel.php
Line Number: 116
Backtrace:
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view
File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once
AMEG.ID, Kabupaten Malang - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Bina Marga (DPUBM) Kabupaten Malang Khairul Isnaidi menyebut saat ini memang 3 area Jalur Lintas Selatan (JLS) belum representatif. Area itu antaranya di jalur Karangkates - Modangan, Gondanglegi - Balekambang, dan Kepanjen - Ngliyep. Kerusakannya beragam hingga ada yang menyentuh angka 30 persen.
Dan jalan-jalan itu diperkirakan bisa tuntas sepenuhnya pada 2025 karena sekarang yang masih dalam pengerjaan di jalur Karangkates - Modangan, yang penanganannya menggunakan APBN melalui inklusi presiden sejumlah 37 miliar lebih. Selain itu, perbaikan jalur Gondanglegi-Balekambang akan dibagi menjadi lot-16 A dan lot-16 B.
“Insyaallah bulan Februari atau Maret 2024 sudah bisa dimulai untuk yang lot-16 B. Kemudian dilanjutkan lot-16 A,” ujar Khairul.
Melansir Radar Malang, pengerjaannya terbagi tiga segmen, mulai dari jalan Karangkates - Kalipare sepanjang 8,5 kilometer. Kemudian segmen 2 Donomulyo - Sumberoto sepanjang 4,4 kilometer, dan segmen 3 di jalan Sumberoto - Modangan dengan panjang 8,5 meter. (NF-FR/RADAR MALANG)
Sumber: