Ia digambarkan sebagai boneka kucing dalam serial kartun Pokemon. Artinya: John Lee tidak lebih dari boneka lucu-lucuan Tiongkok.
Ketika Inggris mengembalikan Hong Kong ke Tiongkok John Lee memang langsung memutuskan: berhenti sebagai warga negara Inggris. Ia pindah ke warga negara Hong Kong. Hanya saja istrinya —Janet Lam, yang ia kawini setelah punya satu anak— tetap menjadi warga negara Inggris. Demikian juga dua anak mereka.
Dengan demikian John Lee, 64 tahun, masih punya hak menjadi warga negara Inggris lagi. Kapan saja.
Sungguh menarik mengamati Hong Kong ke depan. Di tangan John Lee. Terutama dalam mengatasi persaingannya dengan Singapura —sebagai pusat keuangan Asia. Dan dunia.
Lebih menarik lagi bagaimana John Lee akan menjadi bapak dari rakyat Hong Kong yang jiwa demokrasi mereka sudah tertanam dalam. (*)
Anda bisa menanggapi tulisan Dahlan Iskan dengan berkomentar http://disway.id/. Setiap hari Dahlan Iskan akan memilih langsung komentar terbaik untuk ditampilkan di Disway.
Komentar Pilihan Dahlan Iskan di Tulisan Berjudul Kuku Mulut
Parikesit Riau
"Jumlah peternak melebihi jumlah petani sawit" Demikian Tulisan Abah DI. Dan ternyata, di sini (Indragiri Hulu Riau) petani sawit juga bertindak sebagai peternak, bahkan ada beberapa kelompok tani yang memiliki hingga 30 ekor per orangnya. Ternak sapi di sini tidak dipusingkan perihal pakan, sapi dilepas liarkan di area perkebunan, tiap sore secara bergiliran, ada anggota2 yang memastikan lokasi gerombolan sapi tersebut berada. Beberapa ekor diselipkan perangkat gps untuk memudahkan monitoring dan pencarian. Kandang indukan tetap ada, digunakan bila ada vaksinasi, "proses persalinan", dan lainnya. Mengenai PMK, alhamdulillah belum ada, ini menurut sumber dari Dinas Peternakan Provinsi Riau. Tetapi, sayangnya. Sebagai Kabupaten dengan jumlah peternak sapi paling banyak di Riau, Sapi2 di Indragiri hulu terserang penyakit LSD. Ciri- cirinya kulit bentol- bentol sebesar kelereng, nafsu makan kurang. ==================== * Sekedar info tambahan : Lumpy Skin Disease (LSD) adalah penyakit kulit infeksius yang disebabkan oleh Lumpy Skin Disease Virus (LSDV) yang merupakan virus bermateri genetik DNA dari genus Capripoxvirus dan famili Poxviridae, dan umumnya menyerang hewan sapi dan kerbau.
Agus Suryono
USUL: BERLAKUKAN PSBB DAN ATAU PPKM BUAT SAPI.. 1. Lakukan semacam lock down di tingkat "kandang sapi". 2. Sedangkan penentuan level PSBB ditetapkan oleh Gubernur. 3. Jika ada sapi yang pingin JALAN dan memasuki "area publik SAPI, maka perlu dipersyaratkan pemakaian APLIKASI "PEDULI LIDUNGI - KHUSUS SAPI".. CATATAN: 1. Karena kewajiban PAKAI MASKER untuk ORANG di luar ruang sudah dicabut, maka "sisa" MASKER bisa DIALIHKAN penggunaannya untuk Sapi. Supaya BERMANFAAT dan TIDAK MUBAZIR. 2. Semoga pada saat Idul Adha, yang sudah dekat, PENYAKIT kuku dan mulut sudah bisa DIKENDALIKAN. 3. Saya SERIUS..!!
Udin Salemo
Di kabupaten saya ada kebun sawit milik pak Prabowo dan keluarganya yang mulai ditanam sekitar tahun 1982. Penduduk asli tempatan bebas melepaskan sapi di kebun sawit Beliau. Sapi tidakmengganggu sawit, karena hanya makan rumput. Begitu kebun sawit itu berpindah tangan tahun (sekitar) 2015 ke pengusaha negara jiran berlaku aturan yang ketat. Anda sudah tahu efeknya ke penduduk tempatan. Untunglah penduduk asli tidak suka demo dan tidak berangasan. Nah, kenapa pemerintah tidak memfasilitasi antara penduduk asli dengan yang punya kebun sawit. Memanfaatkan rumput, -yang suka dimusnahkan dengan racun itu- yang ada di kebun sawit untuk pakan ternak penduduk. Hitung-hitung berbuat baik bagi penduduk asli yang lahannya selama ini jadi sumber nafkah sudah berpindah tangan dan berpindah peruntukan. Barangkali gak ada cuan bagi pejabatnya sehingga enggan membantu. Eh, mana tau saya salah duga. Hampura.
Jo Neka
Bukan saja peneliti lurus yang di benci..Hampir semua yang garis lurus di benci..kecuali tongkat itu
Mister Xi