Budi Utomo
@Bung Jimmy Marta. Jepang -0,8%. Data World Bank mengenai Birth Rate. Surfing dengan keywords: birth rate world bank data. Nanti muncul data birth rate per negara. Replacement agar tak terjadi defisit populasi adalah 2,1. Jepang birth rate 2020 = 1,3%. Jadi minus 0,8%. Singapura 1,1 % jadi -1%. Taiwan? Waduh ga ada di data world bank karena ga dianggap sebagai negara oleh world bank? Terpaksa gerilya cari data. Ketemu. Cuma 0,7%. Jadi -1,4%!!! Bersaing dengan Korsel yang 0,8% sehingga -1,3%. Bagaimana Indonesia? Masih aman. 2,3%. Surplus 0,2%. Yang minus di ASEAN menurut world bank 2020 adalah Brunei (birth rate 1,8%), Malaysia (2%), Thailand (1,5%), Vietnam (2%). Yang pas: Myanmar (2,1%). Yang plusnya lumayan adalah Laos (2,6%), Kamboja (2,5%), Filipina (2,6%). Negara maju? Jangan ditanya, mayoritas minus. USA 1,6, Jerman 1,5, UK 1,6, France 1,8. Satu-satunya jalan agar populasi tetap ya menampung imigran.
Kang Sabarikhlas
Catatan Pak AIW ini bagus, bisa tahu kondisi Taiwan yg baik² saja tidak terancam seperti di catatan Abah..he..he.. bahkan sangat ketat protokol kesehatan yang diterapkan. Coba bayangkan kalau disini ada sistim ditelpon pasti semua pilih tekan 1 bila sehat. Yang pas, catatan Pak AIW dimuat kemarin, masak kemarin hari minggu lagi nyantai baca CHD ada ancaman 'lempar balik bola api ke Anda'… duh..takut..lariiiii(5i)..
EVMF
如果我沒記錯的話,台灣的女人比男人略多,你把台灣男人和印度尼西亞的華僑女孩比起來,那麼台灣女人呢,台灣肯定缺男人,可惜了.
Everyday Mandarin
Pak Dahlan Iskan bilang kl ada tulisan ttg Taiwan, saya pasti berkomentar. Baiklah, saya diam kali ini. Btw, thanks pak sudah dimuat. Salam sehat selalu utk pak Dahlan Iskan dan semua pembaca setia Disway.id
A fa
Terlepas dari CHD hari ini informatif bagi mereka yang membutuhkan, saya tetap berkomentar: "Ada yang lagi malas menulis sendiri, tidak sempat karena sibuk atau kebetulan lagi malas saja. Kalau tidak tokh tulisan ini tetap bisa dimuat sebagai tulisan lepas/koresponden, sementara tulisan asli yang punya CHD, anda semua sudah tahu siapa, masih bisa kita nikmati seperti biasa…hmmmm".
Jimmy Marta
Pekerjaan ncomblangi bung aiw ini benar2 dilakukan serius. Walau terkesan ini kerja sampingan. Karena tugas pokoknya menjadi fasilitator untuk yg akan sekolah dan bekerja di taiwan. Urusannya tdk hanya sampai mempertenukan dua orang calon. Meyakinkan kedua pihak keluarga pun diurus. Hebat. Kalau di biro2 jodoh umumnya, jika ada yg serius biro hanya sampai memberikan kontak person. Selanjutnya terserah anda..
Agus Suryono
MBAK.. Kayaknya Abah DI belum tahu, bin tidak tau. Atau tidak mau tau. Saya juga hanya lewat HP. Login nya tidak stabil. Sering tiba-tiba gak bisa. Padahal.. 1. Sy tidak melakukan perubahan apa2. 2. Membuka website lain tidak masalah. Jadi di disway.id kayaknya ada masalah. Yang Abah tidak tau. Orang IT mungkin masih jomblo. Sering terlambat bangun. Jam 4 belum upload. Dan dia juga tidak mau tau kalau aplikasi yg jadi pegangannya BERMASALAH..
Rihlatul Ulfa
Untuk tulisan edisi minggu. Memang Polri jadi jumawa kalau atasannya langsung Presiden. Anggapannya Presiden punya banyak sekali pekerjaan, tentu tidak mungkin melihat satu-satu yg mencurigakan di dalam tubuh Polri. Juga sangat rentan karena priode Presiden hanya 5 tahun (normalnya) ini membuat Polri bisa merasa lebih leluasa dan bisa bermain bola api lebih ganas. Polri merasa di atas singgasana, toh tidak ada yg mendiktenya langsung. Maka saat Polri-sambo yg katanya punya mafia perjudian, tambang batu bara ilegal, tambang nikel gelap dll. Itu kemungkinan besar bisa saja terjadi, mereka kan hanya butuh kongkalingkong atau kedipan mata untuk semuanya berjalan mulus. Sudah seharusnya Polri berada di bawah sebuah kementrian agar merasa ada yg selalu mengawasinya. Lihat saja kasus Sambo ini, ribetnya minta ampun. Saling lempar sana sini, saling bantu sana sini, saling mentupi sana sini, saling menghilangkan bukti sana sini. Polri harus segera di reformasi. Gak ada jalan lain.