Petani Di Kabupaten Malang Gagal Tanam Padi Imbas Sungai Kering
Gagal menanam padi karena krisis air dan mengeringnya sungai di Desa Tulungrejo.--
Kabupaten Malang, AMEG.ID - Petani di Dusun Sengkaring Desa Tulungrejo Kecamatan Donomulyo gagal menanam padi karena krisis air dan mengeringnya sungai di Desa Tulungrejo. Setelah desa-desa mengalami krisis air bersih dan bergiliran meminta dropping air, kini sungai juga mengering. Sehingga para petani tidak bisa menanam padi.
Kades tulungrejo Nuryadi menyampaikan saat ini hanya tersisa air sumber di dalam gua yang dimanfaatkan untuk konsumsi dan kebutuhan sehari-hari masyarakat.Sungai tersebut sebagai satu-satunya sumber pengairan bagi petani di Desa Tulungrejo.
“Kalau yang baru tanam, kondisinya ya kering dan mati, karena mereka tidak bisa mengambil sisa-sisa air di sini. Kalau yang dekat sungai biasanya ada air yang bisa diambil,” ucap Nuryadi, Rabu lalu (9/10).
Beberapa dampak Kekeringan di Malang Selatan:
- Desa-desa yang dilanda kekeringan terus bertambah
- mayoritas berada di Kecamatan Sumbermanjing Wetan dan Donomulyo
- Desa yang mengalami keker ingan sudah mengajukan bantuan dropping air bersih ke Pemkab malang
Nuryadi menyebutkan, musim tanam di Desa Tulungrejo biasanya sampai tiga kali dalam setahun. Padahal, musim tanam di Kabupaten Malang umumnya hanya dua kali. Artinya, sebelum terjadi kekeringan, kondisi pengairan di desa tersebut sangat baik.
Lahan sawah padi di desa tersebut cukup luas. Dari sekitar 1.600 hektare, 245 hektare di antaranya berupa lahan baku sawah padi.Untuk sementara, lahan tersebut menghentikan proses produksi.
Sumber: