Gunung Semeru Alami Puluhan Erupsi dalam Sehari

Gunung Semeru Alami Puluhan Erupsi dalam Sehari

Erupsi Gunung Semeru--

AMEG.ID, Lumajang - Gunung Semeru yang memiliki ketinggian mencapai 3.676 mdpl mengalami erupsi sebanyak 22 kali dengan visual letusan tidak teramati pada Selasa (21/1/2025) sejak pukul 00.00 WIB sampai 21.30 WIB.

 

"Terjadi erupsi Gunung Semeru kembali pada pukul 21.22 WIB dan visual letusan tidak teramati, tapi erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 109 detik," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Ghufron Ali.

 

Ghufron menjelaskan jarak antara erupsi satu dengan erupsi lainnya cukup berdekatan dengan selisih beberapa menit. Selain itu ada juga yang selisih hanya satu sampai dua jam.

 

Saat ini untuk status Gunung Semeru masih waspada, sehingga Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memberikan sejumlah rekomendasi. Diantaranya, masyarakat dilarang berkegiatan apapun di sektor tenggara, di  sepanjang Besuk Kobokan sejauh 8 kilometer dari puncak.

 

Kemudian masyarakat juga dilarang melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga 13 kilometer dari puncak.

 

"Masyarakat juga tidak boleh beraktivitas dalam radius 3 kilometer dai kawah/puncak Gunung Semeru, karena rawan terhadap bahaya lontaran batu pijar," tegas Ghufron.

 

Ia menambahkan masyarakat sekitar juga perlu waspada terhadap potensi awan panas, guguran lava, dan lahar hujan di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Semeru.

 

Sumber: