Pay Slank Tak Tertarik Ikuti Jejak Abdee Negara Jadi Komisaris BUMN

Pay Slank Tak Tertarik Ikuti Jejak Abdee Negara Jadi Komisaris BUMN

AMEG - Pay Slank tak tertarik ikuti jejak gitaris Abdee Negara jadi Komisaris PT Telkom Tbk. "Gue gak tertarik, gue lebih nyaman di jalur musik seperti saat ini," kata Parlin Burman Siburian atau dikenal Pay Slank atau Pay BIP ketika dihubungi ameg.id dimintai komentarnya.

Mantan gitaris Slank ini menjelaskan, sebetulnya bukan hal baru bila ada artis atau musisi berubah jadi pejabat. "Kan dari dulu udah biasa kayak gitu, udah banyak lah, lagian gue juga kagak tertarik," kata mantan gitaris Slank yang posisinya di Slank diganti Abdee Negara ini.

Seperti diberitakan, menteri BUMN Erick Thohir mengangkat Abdi Negara Nurdin atau yang lebih terkenal dengan nama Abdee Slank menjadi Komisaris PT Telkom Indonesia Tbk (Persero). 

Keputusan ini  melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada Jumat, (28/5/2021) kemarin.

Soal terjun ke politik seperti Abdee Negara, Pay mengatakan itu pilihan dia dan ia  tidak tertarik. "Gue  gak lah klo kayak Abdee, gue udah enjoy main musik aja, " kata  gitaris BIP  kelahiran Pematang Siantar  2 Mei 1970 ini.

Dimintai pendapatnya apakah Abdee Negara  mampu menjalankan amanat jadi Komisaris PT Telkom Tbk, Pay tidak mau berspekulasi. "Soal kemampuan nah itu yang gue gak  tahu, semoga saja dia bisa," katanya.

Slank saat ini beranggotakan  Kaka (vokal), Bimbim (drum), Abdee Negara (gitar), Ridho (gitar) dan Ivanka (bas).

Sedang Pay (gitar), Bongky (bas) dan Indra Q (kibor)   bareng-bareng  keluar dari Slank tahun 1997, kemudian mendirikan BIP tahun 2000.

BIP, melahirkan lima  album yaitu "Turun Dari Langit", "Min Plus", "Udara Segar", "Berangkat" dan mini album "Bikin Indonesia Paten". 

Walau banyak artis atau musisi yang mendadak kaya sejak terjun ke politik, Pay tetap tidak tertarik. "Gue gak ada minat, gue di sini aja lah lebih enjoy, main musik ya gak," kata suami Irine Anastasia yang dikarunia tiga anak ini.

Saat masih gabung Slank, periode 1990-1996, adalah jaya-jayanya Slank. Waktu itu personilnya   Pay (gitar), Indra Q (kibor), Bongky (bas), Kaka (vokal) dan Bimbim (drum).

Bareng Slank periode  tahun 1990- 1996 ini, Pay ikut melahirkan lima album Slank yakni  "Suit Suit He He (Gadis Sexy) 1990, "Kampungan" 1991, "Piis" 1993, "Generasi Biru" 1994 dan "Minoritas" 1996. (*)

Sumber: