Rosa ‘Wong Telu’: Malang Butuh Lebel Dangdut

Rosa ‘Wong Telu’:  Malang Butuh Lebel Dangdut

AMEG - Penyanyi kalau mau terkenal, di era digital sekarang,  tidak harus hijrah ke Jakarta. "Tapi cukup dari daerah masing-masing, lalu ada lebel yang mengangkatnya dan mempromosikan secara nasional melalui platform digital sudah cukup," kata Rosa Amelia, eks personel Trio Wong Telu, yang lama malang melintang di Jakarta kepada ameg.id.

Rosa mengatakan, era YouTube sekarang, siapa pun bisa terkenal. "Syaratnya, asal kreatif dan terus eksis bikin konten-konten di YouTube, ini kesempatan yang bagus untuk penyanyi dangdut pemula dari daerah," katanya.

Di banding penyanyi baru dari daerah lain, lanjut Rosa, Malang tidak kalah. "Yang dibutuhkan Malang yakni ada lebel dangdut, yang mau mengangkat artis-artis Malang," katanya.

Era 90-an silam, Rosa pernah gabung trio Wong Telu bareng dua penyanyi dangdut Surabaya, Nunung dan Betty. 
Wong Telu yang dikenal dengan lagu "Anoman Kobong" dan "Bulu Perindu"  ini,.pernah tour bareng Indosiar, MNC TV, serta tampil di sejumlah panggung dangdut besar di tanah air. 

"Era 90-an itu, kalau gak ke Jakarta,  sulit ngetop, tapi sekarang zaman serba canggih, dari pelosok Malang pun kalau mau, bisa," ujar kata Rosa yang pernah mengeluarkan album  single "Pelarian Cinta" dan "Asap-asap Kristal" ini.

Rosa yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua  Persatuan Artis Musik Melayu Indonesia (PAMMI) Kota Malang 2021 ini, ingin menularkan ilmu dan pengalamannya ke adik-adik penyanyi dangdut pemula dari kota Malang. 

"Syaratnya, harus terus belajar dan terus kreativitas, jangan dengerin omongan orang yang  melemahkan karena  itu yang bikin gak maju-maju, tapi terus bersemangat untuk berkarya," kata istri pegawai Bea Cukai Malang ini. (*)

Sumber: