Nakes Korona Itu Gugur

Nakes Korona Itu Gugur

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

Liza Putri Noviana, 33, perawat korona di RS korona, Wisma Atlet Jakarta, gugur Kamis sore (24/6) akibat korona. Jenazah dilepas dalam upacara yang dipimpin Pangdam Jaya Mayjen TNI Mulyo Aji. Lalu, berangkat untuk dimakamkan di Cilacap, Jateng.

***

AMEG - Yeti, ibunda Liza, kepada pers di Cilacap kemarin (25/6) mengisahkan, semua keluarga Liza di Cilacap. Ortu tinggal di Desa Gandrungmanis, Gandrungmangu. Suami dan tiga anak di Desa Sampang.

Liza semula perawat RSUD Cilacap. Awal Maret 2020, pemerintah menjadikan Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, sebagai RS korona. Liza gabung. Nakes gelombang pertama. Meninggalkan ortu, suami, dan tiga anak di Cilacap.

”Dia sendiri yang ingin jadi relawan ke Jakarta,” ujar Yeti.

Pada 3 Juni 2021, Liza telepon keluarga, memberikan kabar dirinyi batuk dan demam. Dia bilang, kena korona, tertular teman perawat sekamar yang positif. Langsung dirawat di tempat kerja, Wisma Atlet. Tapi, tak kunjung sembuh.

Pada 8 Juni 2021 dilarikan ke RS Persahabatan Jakarta, yang peralatannya lebih lengkap. Terus memburuk. Tingkat saturasi (oksigen dalam darah) jauh di bawah 94 persen.

Dikutip dari Healthshots, itu disebut happy hypoxia. Tingkat saturasi normal di atas 95 persen. Kondisi itu disebabkan virus korona. Gejalanya sesak napas, kekurangan oksigen.

Hasil riset, penyebabnya infeksi di badan karotis. Itu organ sensorik, terletak di kedua sisi leher, di samping arteri karotis. Pada pengidap korona, ditemukan enzim ECA2 kadar tinggi. Di situlah virus menginfeksi manusia.

Liza sampai diberi alat bantu pernapasan, oksigen tabung. Tapi, setelah bertahan tiga pekan, Kamis (24/6), pukul 17.30, dia mengembuskan napas terakhir.

Oksigen tabung, benda sangat penting sekarang. Di saat korona ngamuk lagi. Akibatnya parah. Selain kuburan korona di Jakarta penuh, juga ketersediaan bed di RS nyaris penuh (di berbagai kota Indonesia). Di Jatim dan Jateng malah nyaris kehabisan oksigen tabung.

Sampai-sampai Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mendatangi pabriknya, PT Samator, di Kabupaten Kendal, Jateng, Kamis. Ia meminta pasokan oksigen di Jateng ditambah.

Direktur PT Samator Budi Santoso mendampingi Ganjar. Memastikan, pasokan bakal lancar.

Ganjar: "Kami serius menyelesaikan ini. Terima kasih Pak Budi (direktur Samator) datang dari Surabaya ke sini untuk membantu."

Budi kepada pers menyatakan, kebutuhan oksigen tabung meningkat tiga kali lipat. Sejak korona ngamuk lagi.

Sumber: