Wiwik Sagita: Kadung Make Up, Gak Boleh Nyanyi

A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag
Filename: frontend/detail-artikel.php
Line Number: 116
Backtrace:
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view
File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once
AMEG - Ini yang dialami penyanyi dangdut Wiwik Sagita saat awal menyanyi dulu.
Penyanyi asal Gresik, Jawa Timur (Jatim) ini sudah kadung dandan ayu, pakai make up segala, eh tidak boleh nyanyi. Kenapa?
Penyanyi yang dikenal dengan julukan "Ratu Oplosan" ini menceritakan, kejadian itu ia alami saat masih duduk di bangku kelas 1 SMP.
"Waktu itu aku kan masih kecil, masih dianggap pupuk bawang, nah aku sudah make up, tapi gak dipanggil MC, soalnya, ternyata ... acara saweran, ada yang minum-minum, jadi aku anak kecil gak boleh ikut tampil," kenangnya kepada ameg.id tak lama berselang.
Akibatnya, kakak-kakak penyanyi lainnya dapat saweran, Wiwik aja yang gak dapat. Maklum, masih anak-anak.
Di dunia musik dangdut tanah air, setelah dewasa, Wiwik pun diajak sejumlah orkes ternama di Jatim mulai OM Serra, OM New Palapa, OM Monata, OM putra Buana, OM Ardella, New Bossque dan banyak lagi.
Saat sukses menembangkan lagu "Oplosan", Wiwik pun dijob roadshow rokok Apache maupun event off air Trans TV.
Di saat pandemi seperti sekarang ini, job nyanyi diakui masih ada saja. Termasuk di acara-acara hajatan.
"Cuma, saat pandemi, acaranya lebih indoor, gak besar dan gak boleh diekspos di medsos," jelasnya.
Di luar kesibukan nyanyi, ia menekuni bisnis kuliner. "Sego Jagung Mbak Wik" dan buka lima gerai "Boba Nyetromsoo", semuanya di Gresik. "Aku juga merintis bisnis bulu mata," katanya. (*)
Sumber: