Lois Cekal

A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag
Filename: frontend/detail-artikel.php
Line Number: 116
Backtrace:
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view
File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once
Di podcast tersebut dr Lois memang jelas anti-mainstream. Dia menyebut yang membuat orang meninggal justru banyaknya obat yang diberikan kepada pasien Covid-19. Saturasi turun pun akibat obat.
Aldo sendiri dalam podcast tersebut menyatakan sikap setuju dengan pendapat dr Lois.
Yang lebih seru sebenarnya di Instagram dr Lois. Dia jawab semua serangan padanya. Terutama serangan dari para dokter. "Hanya orang yang IQ-nya di atas 200 yang bisa mengerti dan menerima penjelasan saya," tulisnya di Instagram.
Lois tampak jengkel atas serangan dr Tirta di medsos. Lois tidak akan mau melayani dr Tirta. Yang dia anggap bukan kelasnya.

Dokter Lois juga tidak akan mau mendatangi panggilan organisasi dokter IDI (Ikatan Dokter Indonesia). Dia menilai banyak dokter sudah jadi abdi obat dan vaksin.
Sebenarnya IDI sudah tidak mengakui dr Lois. Nomor anggota pun tidak ada. Tapi Lois memang dokter. Lulusan Universitas Kristen Indonesia (UKI) Jakarta. Lalu belajar ilmu anti tua di Malaysia. Dengan ilmu itu, katanya, bisa membuat orang lima tahun lebih muda dari umur sebenarnya.
Saya tidak berhasil menghubungi dr Lois. WA saya juga tidak direspons. Padahal ada satu pertanyaan penting yang akan saya ajukan: apakah dia juga mendengar kalau teman-temannya menganggapnya punya gangguan jiwa. Dan apakah dia merasa seperti itu. Juga apakah dia pernah ke dokter jiwa.
Tentu pertanyaan itu tidak terjawab. Tapi dari penampilan podcast-nya dengan Babeh Aldo, dr Lois tampak cerdas. Wajahnya juga segar dan antusias. Tidak terlihat ada sisa-sisa gangguan jiwa. Atau saya yang tidak pandai melihatnya –saya kan bukan dokter ahli jiwa.
Teman seangkatannya, seperti tersiar di medsos, juga mengakui Lois orang cerdas. Tapi ia tidak tahu apa yang terjadi setelah itu.
"Saya bisa podcast dengan dokter Lois berkat bantuan suaminya," ujar Babe Aldo.
Sang suami orang Makassar. Muslim. Pecinta habaib. "Ia sendiri yang mengatakan bahwa ia pencinta habaib," ujar Aldo mengutip ucapan sang suami. Habaib adalah bentuk jamak dari Habib –keturunan Nabi Muhammad.
Babeh Aldo sendiri bagian dari Habib. Babeh Aldo adalah nama di medsos. Nama aslinya: Mohamad Ali Ridlo. Marganya: Assegaf. Pengacara terkemuka yang meninggal minggu lalu itu, Moh Assegaf SH, adalah familinya.
"Saya pilih nama Babeh Aldo agar lebih umum," katanya. Babeh sebagai pengganti kata Abah. Aldo singkatan Ali Ridlo.
Aldo baru delapan bulan jadi YouTuber. YouTube-nya yang pertama adalah ketika ia merespons pernyataan Menko Polhukam Mahfud MD. Yang mengatakan penyambut Habib Rizieq tidak akan banyak.
Ketika ternyata Habib Rizieq disambut lautan manusia, Aldo pun mengunggahnya ke YouTube. Meledak.
Sumber: