Tak ada Isoman Lagi, Pasien Covid Harus Masuk Isoter
AMEG - Dua menteri meninjau langsung penanganan Covid-19 di Malang Raya, yakni Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, dan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin.
Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, mengungkapkan, kedua menteri itu hadir di Malang Raya, melihat penanganan Covid-19 di lapangan. Setelah kehadiran dua menteri itu, ada sejumlah evaluasi yang harus dilakukan.
"Salah satunya tidak boleh ada pasien Covid-19 isolasi mandiri (isoman) di rumah. Dalam satu minggu ke depan harus sudah tereksekusi," tutur Dewanti, Jumat (13/8/21).
Karena itu, semua yang terkonfirmasi Covid-19, walau tanpa gejala, harus isolasi di tempat isolasi terpusat (Isoter). Menurutnya, pasien isoman yang kurang terkontrol justru menularkan kepada keluarga dan masyarakat sekitar.
"Untuk tempat isolasi kami punya hampir 400 tempat tidur, tersebar di Isoter YPPII Kota Batu, setiap kecamatan dan desa/kelurahan," jelas dia.
Dewanti juga mengungkapkan, saat ini tempat isolasi di kelurahan masih kosong, karena Isoter YPPII yang merupakan tempat isolasi pusat masih menyisakan tidur masih.
"Saat ini ketersedian tempat tidur sebanyak 156, dan terisi 59 pasien. Sedangkan untuk isolasi di rumah ada 35 orang. Sesuai instruksi Menko, mereka akan kami pindahkan ke Isoter," tutur dia.
Dia berharap, saat memindahkan pasien Isoman ke Isoter tak terjadi kendala. Biasanya kendala muncul karena orang yang akan dipindah tidak mengetahui Isoter itu seperti apa dan beranggapan isolasi di rumah lebih nyaman.
"Maka kami harus membujuk agar memahami. Karena dalam situasi seperti ini tidak boleh ada yang egois. Kita harus memikirkan orang lain, bukan diri sendiri," tegasnya.
Karena instruksi pemindahan ke Isoter baru turun hari ini, pihaknya segera sosialisasi kepada masyarakat, terutama yang tengah Isoman.
"Dulu yang rumahnya memenuhi syarat bisa isolasi di rumah. Sekarang tidak berlaku lagi. Semua harus diisoter. Setelah ini kami akan sosialisasi, sembari menjemput pasien Isoman," tutur dia.
Sementara itu, Menteri Luhut Binsar Panjaitan menghimbau masyarakat Kota Batu agar disiplin dan bersedia menjalani isolasi di Isoter bila terkonfirmasi positif Covid-19.
"Di isoter itu tempatnya bagus, makanan ada, obat dan dokter disediakan. Jadi tingkat kesembuhannya tinggi. Sampai saat ini belum ada OTG yang meninggal saat menjalani isolasi di tempat terpusat ini. Jadi daerah lain juga harus menyediakan," tutupnya. (*)
Sumber: