Ibu Gorok 3 Anak, Bunuh Altruistik
Kanti saat ditangkap polisi, berhijab hitam. Begitu juga di dalam sel tahanan. Menurut Hamidah, sehari-hari Kanti jika keluar rumah selalu berjilbab. Juga rajin salat.
Mestinya, dia paham ayat suci berikut ini:
"Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu, karena takut kemiskinan. Kami-lah yang akan memberi rejeki kepada mereka, dan juga kepadamu. Sesungguhnya membunuh mereka adalah suatu dosa yang besar. (al-Isrâ’ 17:31).
Tapi, kesulitan hidup bisa membutakan siapa saja. Mungkin, Kanti hafal ayat itu. Tak ayal, dia sudah gelap mata oleh kesulitan.
Polri dan pengadilan akan menimbang, kelak, apakah pembunuhan itu karena niat jahat (mens rea) atau gangguan jiwa. Dari pertimbangan itu, vonis dijatuhkan.
Seumpama Kanti bebas, kelak, orang bakal takut dia dekati. Apalagi, kalau sampai dia kasihani. (*)
Sumber: