Nilai Jual Bagus, Ikan Layur Potensi Ekspor

Nilai Jual Bagus, Ikan Layur Potensi Ekspor

AMEG - Hasil ikan layur punya peluang ekspor cukup bagus, sayangnya tangkapan nelayan Kabupaten Malang masih terbatas.

"Tahun ini ikan layur mulai masuk (perairan) di Kabupaten Malang. Sejak Februari lalu, nelayan banyak tangkapan. Dan, bagus untuk pasar ekspor," kata Kadis Perikanan Kabupaten Malang, Viktor Sembiring.

Dikatakan, hingga akhir triwulan lalu hasil tangkapan nelayan untuk layur yang terlaporkan sebanyak 20 ton. Harganya bagus bisa lebih mensejahterakan pendapatan nelayan.

Viktor tidak bisa memastikan hasil tangkapan jenis ikan panjang ini beberapa waktu ke depan. Mengingat bulan April ini sudah masuk musim tangkapan jenis ikan lain seperti tuna.

"Mulai April sampai September biasanya musim tangkapan ikan tuna. Ekspor tuna juga bagus," imbuhnya.

Selain tuna dan layur, jenis ikan lainnya juga menjadi komoditi ekspor dari nelayan Kabupaten Malang. Yakni, jenis ikan kerang, seperti kakap dan kerapu, gurita dan lobster.

Viktor mengakui, selain tuna tangkapan ikan layur juga jenis ikan ekspor lainnya, masih perlu terus ditingkatkan.

"Harus terus didorong supaya tangkapannya lebih bagus. Ya sarana alat tangkap dan kapal, juga pengolahan tangkapan di atas kapal. Supaya, kualitas ikan tetap terjaga," tandasnya.

Dorongan ini bisa dengan memberikan bantuan pada nelayan, sebagai pemantik usaha mereka.

Hanya saja, menurut Viktor, tahun ini hibah bantuan untuk sarana alat tangkap bagi nalayan ini nihil alias tidak ada anggarannya sama sekali.

Secara umum, lanjutnya, sejauh ini hasil tangkapan ikan nelayan meningkat hingga 25 persen dibandingkan triwulan yang sama tahun sebelumnya. (*)

Sumber: