Podcast LGBT Corbuzier, Demi Viewers?
Uniknya, kita juga cemburu terhadap negara kaya dan sejahtera. Atau, tepatnya ingin Indonesia seperti kondisi negara yang maju dan sejahtera itu. Dua hal yang kontradiktif.
Masyarakat kurang peduli pada masalah kebangsaan. Persatuan. Masyarakat hanya peduli pada diri sendiri. Pada keuntungan materi untuk diri pribadi. Kelihatan dari banyaknya kasus korupsi.
Bagi Dedy Corbuzier, potensi konflik pendapat ini, justru ditampilkan. Ia pasti paham, bahwa topik LGBT bisa menimbulkan heboh. Justru itu yang ia harapkan.
Karena, podcast mirip koran. Kalau isinya enggak seru, pasti bakal sepi viewers. Dan, viewers banyak dapat imbalan duit banyak dari Google Ads. (*)
Sumber: