Buka Warung
Dulu saya menatanya dengan membayangkan, tamu-tamu hotel dari kamarnya dapat melihat para petani bekerja di lahan pertanian mereka, menanam sayur atau memanen bunga.
Kalau ada proyek yang masih ditunggu oleh warga Kota Wisata Batu saat ini, tidak lain adalah project Cable Car. Proyek ini sepenuhnya akan dikelola swasta, dengan kepemilikan oleh warga seperti mie Sudin, es campur Pak Said yang sudah legenda, pecel Mustika, yang jual nasi empok, petani kentang, peternak susu dan lainnya. Ini adalah model usaha untuk lebih membangkitkan ekonomi kerakyatan, dalam suatu badan usaha berbentuk koperasi.
Model ini mirip dengan pengelolaan tempat rekreasi Selecta, dimana kepemilikannya berada di antara desa, antar RW/RT, termasuk organisasi masyarakat secara terbuka, dengan aturan yang ditetapkan. Pemiliknya adalah warga Kota Wisata Batu sendiri, bukan warga luar. Dengan demikian terbuka kepemilikan yang merata di antara warga.
Konsep Cable Car juga akan terakses dengan desa-desa yang ada di wilayah Kota Wisata Batu. Direncanakan, stasiun awal Cable Car berada di Desa Sumber Brantas sampai Selecta, dengan melewati Desa Tulungrejo. Pilihan awalnya rest area-Oro Ombo. Jangan pernah berhenti menjaga alam, agar bumi selalui merestu.-
Sahabat ER, Semarang 14 Juli 2022
Sumber: