Heboh Penggeledahan Rumah Nikita Mirzani
![Heboh Penggeledahan Rumah Nikita Mirzani](https://ameg.disway.id/uploads/nikta-nyar.jpg)
A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag
Filename: frontend/detail-artikel.php
Line Number: 116
Backtrace:
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view
File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once
Jadi, posisi Nindy terkait secara tidak langsung dengan dugaan pencemaran nama baik, itu.
Pertengahan Mei 2022, Nikita mengunggah di medsos tentang perilaku Dito Mahendra. Nikita di situ mengunggah, Dito sering naik private jet, tapi pilotnya, inisial A, belum dibayar selama 6 bulan.
Unggahan Nikita, begini:
“Itu daftar utang-utangnya Dito ke pihak ke-3 dan ke crew private jet. Gaji crew selama 6,5 bulan nggak dia bayar sampai sekarang. Nggak usah pada banyak gaya, elo sewa-sewa pesawat pribadi, tapi enggak mampu bayar. Bayar woy… hak orang itu."
Unggahan Nikita itu dipolisikan Dito. Lalu, polisi memanggil Nikita sebagai terlapor, tapi tidak menghadiri panggilan. Akhirnya, Nikita dijemput paksa.
Penjemputan paksa terjadi pada Rabu, 15 Juni 2022. Kejadiannya dramatis.
Sejak pukul 03.00. rumah Nikita di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, bagian depan dikitari polisi dari Polres Serang Kota, Banten.
Karena jalan keluar-masuk rumah Nikita cuma dari depan, maka media massa memberitakannya sebagai 'dikepung polisi'.
Belasan polisi itu berpakaian preman. Tapi mereka resmi. Bertugas sebagai anggota Polri. Ini diakui pihak Polri:
Kabid Humas Polda Banten, Kombes Shinto Silitonga, dalam siaran persnya, Rabu, 15 Juni 2022 mengtakan: "Pada prinsipnya kegiatan penyidik ke rumah NM (Nikita Mirzani) bersifat persuasif untuk pelayanan penyidikan."
Dilanjut: "Sesuai dengan hukum acara pidana, maka penyidik datang ke kediaman NM dan meminta NM untuk kooperatif dan ikut bersama dengan penyidik guna memberi keterangan di depan penyidik."
Artinya, itulah jemput paksa. Setelah Nikita tidak hadir dalam dua kali panggilan polisi.
Saat rumah dikepung polisi, Nikita ada di dalam rumah. Dia malah merekam video para polisi itu dari lantai dua rumahnya. Menyapa polisi begini: "Enggak ngantuk, Pak? Jam segini sudah di sini."
Sebab, waktu menunjukkan pukul 03.00 lewat sedikit.
Rekaman video HP Nikita itu lantas diunggah di medsos. Sehingga kian banyak orang tahu.
Sumber: