Hitung Ulang Nilai Lahan Cucian Mobil Di Exit Tol Madyopuro Dilakukan
A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag
Filename: frontend/detail-artikel.php
Line Number: 116
Backtrace:
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view
File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once
Upaya pembebasan lahan cucian mobil di dekat exit tol Madyopuro, kembali dilakukan. Panitia khusus (pansus) DPRD dan Pemkot Malang, telah melakukan penghitungan ulang, nilai bangunan di Jalan Ki Ageng Gribig itu. Kali ini dengan menggandeng pihak ketiga Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP).
Seperti pernah diberitakan sebelumnya, eksekusi lahan dan bangunan, yang saat ini dimanfaatkan untuk usaha cuci kendaraan itu, sudah direncanakan sejak 2020. Tujuannya, untuk pelebaran ruas Jalan Ki Ageng Gribig. Mulanya pemkot tidak mau membeli, melainkan hanya memberikan santunan sebesar Rp 193 juta. Alasannya, lahan itu aset pemerintah. Tapi pemilik menolak.
Ketua Pansus DPRD Penyelesaian Lahan Cucian Exit Tol - Bayu Rekso Aji menjelaskan, survei telah dilakukan KJPP Senin lalu (10/7). Hasil penilaiannya kemungkinan bisa diketahui pekan depan. (WL)
Sumber:
- Share:
