Kasus Covid-19 Meningkat Jelang Lebaran
AMEG - Tren kasus Covid-19 di Kota Malang, cenderung meningkat jelang lebaran 2021. Data Dinas Kesehatan Kota Malang, sejak 30 April - 2 Mei 2021, terdapat 60 kasus positif Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr Husnul Muarif mengakui, tren kasus positif Covid-19 di Kota Malang, sedang meningkat tetapi landai. Landai di sini diartikan, terjadi penurunan angka kematian Covid-19 yang mencapai 9,01 persen, dari awalnya 90,16 persen.
Dalam 10 hari terakhir, tidak ada kasus kematian Covid-19 yang terjadi di Kota Malang. Sementara tingkat kesembuhan pasien Covid-19, mencapai angka 90,25 persen dan rata-rata keterisian bed di 11 rumah sakit rujukan Covid-19, 38,5 persen.
"Memang ada peningkatan tapi landai. Sesuai anjuran Pemerintah Pusat, tingkat kesembuhan harus diangka 90 persen, kami sudah. Begitu juga dengan ketersediaan bed harus 50 persen, kami di angka 35,8 persen,’’ tandasnya, Senin (3/5/2021).
Selain itu, ada empat poin indikator dalam penilaian kasus Covid-19 di setiap daerah. Di antaranya, angka kasus positif Covid-19, angka kematian, angka kesembuhan dan keterisian bed di rumah sakit rujukan Covid-19 atau Bed Occupancy Rate (BOR).
Meski menjelang lebaran ini terjadi peningkatan kasus, pihaknya tetap mengimbau masyarakat agar tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan. Bersama tim Satgas Covid-19 Kota Malang, kini juga bersiap melakukan pemantauan di titik-titik yang dianggap berpotensi menimbulkan kerumunan.
"Dalam rakor tadi, sudah jelas ada larangan mudik. Cuma nanti harus diiringi dengan pengetatan dalam kerumunan yang menjadi bagian tiap-tiap daerah untuk melaksanakan itu,’’ pungkasnya.
Pemantauan titik rawan kerumunan tersebut, nantinya bakal dilakukan oleh Satpol PP, Dinas Kesehatan dan BPBD Kota Malang. (avi)
Sumber: