Di NTT Maharesigana UMM  Lakukan Misi Kemanusiaan

Di NTT Maharesigana UMM  Lakukan Misi Kemanusiaan

AMEG- Mahasiswa  Relawan Siaga Bencana (Maharesigana) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), melakukan misi kemanusiaan di Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk membantu para penyintas bencana banjir.

Sebelumnya Maharesigana melakukan  penanganan psikososial bencana banjir dan tanah longsor di Nganjuk, serta gempa bumi di Malang Selatan.

Relawan dilepas oleh Rektor UMM, Dr. Fauzan, M.Pd. pada Jumat (30/04/2021).  Agenda ini merupakan misi kemanusiaan. “Semoga dengan gerakan kecil ini dapat membantu meringankan beban para penyintas bencana yang ada di NTT,” ujar Fauzan.

Ketua Maharesigana Rindya Fery Indrawan menjelaskan,  relawan akan mengunjungi dua lokasi yaitu, Pulau Kera dan Kabupaten Timor Tengah Selatan.  Tim terdiri dari enam orang  akan bekerjasama dengan relawan dari Universitas Muhammadiyah Kupang.

Relawan UMM akan membantu para penyintas selama satu minggu dan melakukan dukungan psikososial. 

Selain itu juga membangun layanan pendidikan. Di Pulau Kera, fasilitas umum yang dimiliki hanya berupa masjid. "Jadi kami berencana membangun perpustakaan mini agar anak-anak bisa belajar,” kata Indra.

Selama di NTT relawan  akan membagikan hygiene kit berupa sabun, pasta gigi, sikat gigi, dan sampo. Uang untuk membeli hygiene kit  berasal dari donasi  Maharesigana dan mahasiswa UMM.

Relawan Maharesigana UMM yang akan melakukan misi kemamusiaan di NTT

 “Para relawan yang pergi ke NTT juga mengemban amanah untuk menyalurkan bantuan dari donasi yang telah terkumpul,”  tutur Indra, relawan kelahiran Indramayu ini.

 Pembina Maharesigana UMM, Zakarija Achmad berpesan kepada para relawan  agar selalu berperilaku baik dan memberikan kesan positif.

 “Saya berharap para relawan akan banyak belajar dari pengalamannya ini. Saya juga berharap bahwa kehadiran mereka akan memberi manfaat kepada orang yang di sana,” pungkasnya. (ir)

Sumber: