Meski Mudik Dilarang, Terminal Arjosari Tetap Operasional

Meski Mudik Dilarang, Terminal Arjosari Tetap Operasional

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

AMEG – Mulai besok, Kamis (6/5/21) mudik mulai dilarang. Penyekatan arus mudik mulai diberlakukan secara penuh. Meski begitu, sejumlah terminal masih beroperasi, termasuk Terminal Arjosari, Kota Malang.

Kepada City Guide FM (sindikasi Ameg.id), Kepala Terminal Arjosari, Hadi Supeno, mengatakan, meski mulai besok hingga 17 Maret mendatang ada larangan mudik, Terminal Arjosari tetap beroperasional, karena beberapa bus memang masih beroperasi.

Dihubungi Rabu, (5/5/21), Dia mengatakan, sejumlah bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) berstiker dari Ditjen Perhubungan Darat masih beroperasi.

Hingga hari ini, Hadi belum bisa memastikan jumlah bus AKAP yang dioperasikan.

Sementara itu, pada stiker yang terpasang pada bus, difungsikan untuk cek melalui scanning pada barcode yang tertera.

Dia juga mengatakan, bus berstiker itu dipakai untuk golongan golongan tertentu, seperti pekerja yang punya surat kerja, dilengkapi tanda tangan basah pimpinan.

Begitu juga masyarakat yang memiliki kepentingan lain, misalnya ada sudaranya sakit dan sebagainya, dengan menunjukkan surat keterangan dari kelurahan setempat.(ar)

Sumber: