Ada Gejala Unik Dari Cacar Monyet Perlu Diwaspadai

Ada Gejala Unik Dari Cacar Monyet Perlu Diwaspadai

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

AMEG.ID, Jakarta - Kementerian Kesehatan kembali melaporkan adanya temuan baru kasus cacar monyet di Indonesia. Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes - Siti Nadia Tarmizi menyampaikan, masyarakat perlu waspada dan mengenali gejala unik dari cacar monyet.

"Kasus monkeypox sekarang sudah ada 21 kasus. Selain dari Jakarta dan Tangerang Selatan, ada temuan satu kasus di Bandung," kata Siti Nadia Tarmizi.

Melansir CNN Indonesia, Nadio menjelaskan, gejala cacar monyet mirip dengan cacar air tapi lebih ringan. Diantaranya demam lebih dari 38,5 derajat celcius, sakit kepala, nyeri otot, kelelahan, tubuh lemah, dan lesi cacar.

Selain itu, ada gejala unik yang membedakan cacar monyet dan cacar air biasa, yaitu pembengkakan kelenjar getah bening. Sementara untuk upaya pencegahan, masyarakat diimbau tetap menerapkan PHBS,  memasak daging dengan matang, dan menghindari kontak dengan hewan yang jadi reservoir virus. (IC-BG/CNN INDONESIA)

Sumber: