Daun Kelor Cegah Penuaan Dini

Daun Kelor Cegah Penuaan Dini

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

AMEG - Kelor, sudah akrab di telinga masyarakat kita. Turun-temurun dikenal sebagai tanaman yang berfungsi untuk mengusir makhluk halus. Mitos ini masih bertahan hingga era teknologi digital saat ini. Salah satu ungkapan yang sering didengar khalayak, “Dunia tak selebar daun kelor”. 

Daun kelor memang memiliki ukuran kecil. Namun siapa sangka. Meskipun tidak selebar dunia, daun kelor memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. 

Si hijau mistik ini dijuluki sebagai “The Miracle Tree, Tree for Life” dan “Amazing Tree”. Ratna Wulida Alfaini dan Lung Ayu Asti Wulan, Mahasiswa Farmasi UB memberikan ulasannya.

Kebutuhan masyarakat akan kosmetik dan produk kecantikan semakin meningkat. Indonesia menempati peringkat kedua sebagai negara dengan konsumsi kosmetik terbesar setelah India. Sedangkan pada sektor farmasi, Indonesia menempati ranking keempat. 

Tinggal di perkotaan dengan melakukan aktivitas di luar ruangan membuat kulit wajah sering terpapar polusi udara dan sinar matahari yang berlebih. Hal ini dapat mempercepat penuaan kulit. 

Sinar ultraviolet dalam matahari dan kandungan karbon monoksida pada asap kendaraan bermotor dapat menyebabkan kolagen rusak dan elastisitas kulit menurun. Akibatnya, muncul kerutan di wajah yang sering disebut sebagai keriput. 

Kelor, terutama pada bagian daun memiliki aktivitas antioksidan yang sangat tinggi. Kandungan antioksidan pada daun kelor 7 kali lebih banyak dibandingkan vitamin C. Antioksidan merupakan senyawa yang membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel oleh radikal bebas seperti paparan sinar matahari berlebih, asap kendaraan bermotor, dan polusi-polusi lain yang dapat membuat tubuh menjadi kusam dan tidak sehat.

Selain itu antioksidan juga dapat membantu memperlambat proses penuaan dengan mengganti sel-sel tubuh lebih cepat dari usianya. Selain kaya akan kandungan antioksidan, tanaman kelor juga dapat mengatasi kulit kering karena kurangnya asupan dari vitamin B2.

Dalam suatu penelitian, para ilmuwan telah meneliti khasiat kelor dalam mencegah penuaan dini. Berikut beberapa bentuk sediaan kosmetik dengan bahan aktif kelor :

1. Masker Wajah

Masker wajah merupakan salah satu bentuk kosmetik atau skincare yang paling diminati oleh kalangan remaja sampai dewasa. Formula masker wajah dengan penambahan 35% ekstrak daun kelor memiliki nilai daya hambat terhadap penuaan tertinggi sebesar 66,04%. Selain itu sediaan ini juga menunjukkan adanya aktivitas antibakteri yang dapat mencegah timbulnya jerawat.

2. Hand Body Cream

Pemberian krim daun kelor sebenarnya tidak memberikan pengaruh yang signifikan pada parameter kelembaban dan ukuran pori-pori wajah. Namun aktivitas antioksidan dalam sediaan hand and body cream menunjukkan persen penghambatan radikal bebas sampel cream. Penambahan ekstrak daun kelor 0,3% b/b dapat memberikan aktivitas penghambatan terhadap radikal bebas sebesar 72,6%.

3. Body Butter

Sumber: