AMEG.ID, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) - Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan pihaknya akan bekerjasama dengan China untuk mengembangkan teknologi penanaman padi, karena dinilai sukses melakukan swasembada beras. Rencana disepakati dalam pertemuan ke-4 HDCM RI - Republik Rakyat China di Labuan Bajo, pekan ini.
"Kami minta mereka memberikan teknologi pagi mereka, di mana mereka sudah sukses swasembada. Mereka sudah bersedia," ucap Luhut.
Dikutip dari CNN Indonesia, Kata Luhut kerjasama itu nantinya akan diterapkan secara bertahap. Untuk pengerjaan 1 juta hektare lahan di Kalimantan Tengah dengan bulog sebagai pemasok kebutuhan industri.
Menurut Luhut, jika program ini jalan Indonesia bisa mengurangi impor beras. Luhut juga menilai nantinya melalui program ini bisa menekan impor beras ke level 4 sampai 5 ton. (AF-GL/CNN Indonesia)