AMEG.ID, Jakarta - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, diketahui menaikkan status Gunung Slamet menjadi waspada, setelah 5 tahun tidak menunjukkan peningkatan aktivitas vulkanik.
Melansir CNN Indonesia, Kepala BPBD - Kabupaten Banyumas Budi Nugroho mengatakan, peningkatan status Gunung Slamet itu tertuang dalam surat dari PVMBG Nomor 458.Lap/GL.03/BGV/2023 tertanggal 19 Oktober 2023.
Saat ini, BPBD telah memiliki rencana kontingensi bencana erupsi Gunung Slamet untuk level Jawa Tengah, sehingga pihaknya harus mengikuti rencana itu dan juga akan terus memantau perkembangan aktivitas Gunung Slamet.
"Kami imbau masyarakat tetap tenang dan waspada serta tidak terpengaruh terhadap berita hoaks yang berkaitan dengan peningkatan aktivitas Gunung Slamet," katanya. (IC-BG/CNN INDONESIA)