AMEG.ID, Indonesia - Dalam pertemuan bilateral antara Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Arab Saudi Mohammed bin Salman Al-Saudi terdapat kesepakatan dari Arab Saudi yang akan memberikan kuota haji tambahan sebanyak 20 ribu jamaah untuk Indonesia.
Melansir Berita Jatim, Jokowi menjelaskan keputusan ini diambil karena antrian panjang jamaah di Indonesia yang mau menunaikan ibadah haji harus menunggu waktu hingga puluhan tahun. Kata Jokowi tambahan kuota ini akan mulai diberlakukan pada tahun 2024.
“Kurang dari 12 jam komitmen tambahan kuota haji langsung diberikan paling tidak 20 ribu untuk tahun depan tambahannya diberikan kepada Indonesia,” sambung Jokowi.
Selain itu Jokowi juga bersyukur atas kelancaran dan produktivitasnya dalam kunjungan ke Kerajaan Arab Saudi yang mencakup pertemuan bilateral dan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN-GCC. (YO-NY/BERITA JATIM)