Korban Tebing Longsor di Blitar Kembali Ditemukan

Korban Tebing Longsor di Blitar Kembali Ditemukan

Proses pencarian korban tanah longsor di Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar oleh pihak terkait. Foto : BPBD Kabupaten Blitar--

AMEG.ID, Blitar - Aparat Kepolisian Blitar dengan tim gabungan kembali menemukan satu lagi korban tebing longsor di Kabupaten Malang. Dengan temuan ini korban yang berhasil ditemukan jadi dua korban.

 

Menurut Kepala Sub PIDM Humas Polres Blitar Ipda Putut, korban sudah sempat dilakukan pemeriksaan dan identifikasi oleh petugas kesehatan. Diketahui korban bernama Nur Kholis (45) warga Penataran, Kecamatan Nglegok.

 

"Telah dilakukan evakuasi di hari kedua korban tertimbun longsor di kawasan Sungai Putih, Desa Karangrejo. Korban berjumlah dua orang dan satu korban sudah dievakuasi di hari pertama pencarian. Keduanya ditemukan meninggal dunia," ujar Putut.

 

Sebagai informasi, kedua korban tersebut tertimbun tanah longsor dari tebing setinggi 50 meter di kawasan Sungai Kaliputih Desa Karangrejo Kecamatan Garum Kabupaten Blitar pada Minggu (16/02/2025).

 

Putut menyampaikan untuk korban pertama bernama Rohman warga Desa Modangan, Kecamatan Nglegok. Kedua korban itu merupakan penambang pasir tradisional yang berusaha membuat lubang di aliran sungai yang berjarak kurang lebih 30 meter dari tebing.

 

Saat itu, kedua korban tengah menaikkan pasir ke atas tanah, namun di saat yang bersamaan dari atas tebing terjadi longsor hingga mengakibatkan keduanya tertimbun.

 

Mengetahui peristiwa itu, warga setempat langsung mengajak orang-orang yang berada di kawasan aliran sungai untuk melakukan pencarian yang dibantu pihak TNI/Polri, BPBD Kabupaten Blitar, SAR, dan relawan lainnya.

 

Di sisi lain, Komandan Tim Basarnas Pos SAR Trenggalek Yoni Farizi mengatakan bahwa proses pencariansempat mengalami beberapa kendala seperti lokasi yang sempit. Sehingga alat berat tidak bisa masuk.

Sumber: