Chat WA Cerai, Dini Gali Kubur Sendiri
Dini di kantornya, Jakarta Pusat: "Hayuk."
HP IDG: "Kamu naik bus, turun di Halte Garuda. Ntar kamu dijemput ponakanku cewek."
Lokasi Halte Garuda di dekat Taman Mini Indonesia Indah, Pondok Gede, Jakarta Timur.
Dini: "Ho'oh."
Neneng segera berangkat dari rumah. Membawa tas. Isinya: Kunci Inggris besar, gunting rumput, pisau dapur, dan seperangkat pakaian. Dia berangkat menuju titik dimaksud, nyetir motor.
Dini juga menuju ke titik yang sama. Pada saat hampir bersamaan. Lalu ketemu. Berkenalan. Lalu Dini dibonceng Neneng.
Sampai di kawasan sepi, dekat perumahan Citra Green Cbubur, Bekasi, motor berhenti. Dini bertanya: "Kok ke sini?" Neneng menjawab: "Janjinya kamu akan dijemput Bang IDG di sini. Bentar, saya beli minum dulu."
Neneng pergi jalan kaki, motor ditinggal. Dini menunggu di motor, sambil main HP. Tak lama, Neneng kembali. Mendatangi Dini dari arah belakang. Langsung menghajar kepala Dini dengan kunci Inggris. Lima kali.
Dini ambruk ke tanah. Mengerang. Neneng ganti senjata, pisau dapur. Lantas berjongkok, menikam perut Dini, beberapa kali. Masih belum puas, Neneng ganti senjata lebih panjang: Gunting rumput. Ditikamkan berkali-kali ke tubuh Dini. Yang langsung diam membisu.
Neneng menyeret tubuh Dini. Dimasukkan ke got besar dekat situ.
Neneng segera ganti pakaian yang berlumuran darah, dengan pakaian yang ia bawa. Lantas, membungkus senjata dengan pakaian itu. Dibuang, tak jauh dari titik pembunuhan.
Prosesi beres. Neneng pulang, seperti tak terjadi apa-apa.
Kakak Dini, Ryan, mencari adiknya yang malam itu tidak pulang. Esoknya, Rabu, 27 April 2022 ia lapor ke Polsek Cengkareng. Laporan orang hilang.
Ryan saat itu kepada polisi mengatakan, Dini pamit ke keluarga, sepulang dari kantor akan bukber bersama teman. "Tapi dia tidak menyebutkan nama teman yang ngajak bukber."
Minggu, 1 Mei 2022 siang, mayat Dini ditemukan waga. Dilaporkan ke polisi. Hasil pemeriksaan, polisi tahu, itulah Dini yang dilaporkan hilang.
Sumber: