Waspada, Pria Sejati Tembus Diperkosa

Waspada, Pria Sejati Tembus Diperkosa

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag

Filename: frontend/detail-artikel.php

Line Number: 116

Backtrace:

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort

File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view

File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once

Para korban lain menceritakan lebih detil lagi. Yang hanya patut diulas dalam jurnal ilmiah. Intinya, semua korban diperkosa dalam kondisi sadar. Bukan pingsan.

PUR di Garut, punya dalih sendiri. Kepada polisi, ia mengatakan, terpaksa melakukan itu, akibat bisikan gaib.

AKBP Wirdhanto: "Tersangka mengaku mendapatkan wangsit, atau bisikan gaib, untuk memperkosa korban. Tapi, hasil pemeriksaan sementara, tersangka tidak gila. Secara kejiwaan normal."

Kini PUR diproses pidana. Ia dijerat Pasal 289 KUHP Jo Pasal 290 ayat 1 dengan hukuman maksimal 9 tahun penjara. Nantinya diadili, lalu dihukum.

Seumpama ia dihukum lima tahun bui, dan ia menjalani dengan kelakuan baik, dipotong berbagai remisi, ia bakal bebas sekitar empat tahun lagi. Di usianya sekitar 47, kelak.

Di penjara PUR pastinya tanpa terapi. Pun, belum ada terapi untuk model begini. Artinya, ia bakal jadi predator pria, setelah bebas penjara.

Maka, anggapan umum bahwa pria sejati tidak mungkin diperkosa, sudah salah. Anggapan itu usang. Setidaknya, saat PUR bebas hukuman, kelak. (*)

Sumber: