Bulog Sebut Bakal Serap Jutaan Ton Gabah Hingga April

Bulog Sebut Bakal Serap Jutaan Ton Gabah Hingga April

Petani di wilayah Kulonprogo, Yogyakarta memanen gabah. Foto : Kementan--

AMEG.ID, Jakarta - Direktur Utama Perum Bulog Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya berjanji bakal menuntaskan perintah Presiden RI Prabowo Subianto untuk menyerap 3 juta ton gabah dalam dua bulan atau hingga April mendatang.

 

Novi menjelaskan saat ini Bulog sudah menyerap 45 ribu ton gabah dan masih akan terus meningkat dalam waktu dekat.

 

"Karena kita sudah punya rencana, juga punya anggaran, saya pikir untuk dua bulan, dua bulan setengah sampai dengan tiga bulan kedepan kita sudah akan mencapai target yang sudah ditentukan," kata Novi, Minggu (09/02/2025).

 

Kemudian Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menyebut penyerapan 3 juta ton gabah bakal segera tercapai karena Bulog juga telah mendapatkan suntikan mencapai 16,6 triliun.

 

Dalam upaya ini, semua elemen pemerintah akan ikut serta menyertakan program penyerapan gabat petani ini. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk memastikan stok pangan nasional cukup.

 

"Dan kemudian dengan serapan 3 juta tadi kita harapkan harga pembelian gabah di tingkat petani bisa terjaga di angka minimal Rp 6.500," jelasnya.

 

Sebelumnya, pemerintah menggelontorkan Rp 39 triliun untuk Bulog. Angka itu termasuk tambahan anggaran Rp 16,6 triliun yang baru disepakati dalam rapat koordinasi dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani.

 

"Kalau negara lain bisa, Indonesia harus bisa juga. Dan kalau tidak mau, ya sudah tutup saja. Tidak usah bikin penggilingan padi, saya ambil alih. Negara akan mengambil alih penggilingan padi. Saya katakan ini masalah hidup dan mati. Ini masalah survival, saya tidak main-main," tegas Presiden RI Prabowo Subianto di Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Jakarta, Senin (03/02/2025).

Sumber: