Pancingan DMO
Ukraina sendiri punya MIG-29. Jumlahnya 37 buah. Belum ada yang digunakan untuk melawan Rusia. Polandia, selama ini, ikut mendidik pilot Ukraina agar bisa menerbangkan MIG-29, tapi belum cukup hebat.
Amerika sudah terang-terangan menolak sedekah MIG-29 itu. Skenario di balik sedekah itu terlalu mencolok. Siapa pun langsung bisa membaca: Amerika akan dibenturkan dengan Rusia. Amerika tidak mau.
Kalau skenario Polandia itu berjalan, tentu perang cepat selesai: hanya korbannya yang tak terbayangkan besarnya.
Perang selalu menjadi bencana buatan. Sampai-sampai Bank Dunia mengingatkan perang di Ukraina ini bisa memicu kerusuhan di banyak negara: akibat kenaikan harga-harga dan kelangkaan bahan makanan. Media Barat sudah memublikasikan kekhawatiran Bank Dunia itu.
Kita beruntung: punya sumber pangan yang cukup. Musim hujan juga begitu bagusnya tiga tahun terakhir: petani bisa tanam padi tiga kali setahun.
Maka kalau akan ada DMO untuk minyak goreng, rasanya itu sesuai saja dengan lampu kuning yang dikedipkan Bank Dunia.
Mengeluarkan DMO minyak goreng toh lebih mudah dari mengubah konstitusi.(*)
Penulis: DAHLAN ISKAN, Sang Begawan Media.
Anda bisa menanggapi tulisan Dahlan Iskan dengan berkomentar http://disway.id/. Setiap hari Dahlan Iskan akan memilih langsung komentar terbaik untuk ditampilkan di Disway.
Komentar Pilihan Dahlan Iskan di Tulisan Berjudul: Mati Hidup
Yadi-Mof
Dua tahun saya menjadi pembaca setia Abah. Baru sekarang ikut komen. Karena saya sudah 18 tahun jadi warga Sikka, tinggal di Maumere sampai sekarang. Terimakasih Abah sudah menulis tentang kab. Sikka. Saya bangga jadi bagian warga Kab. Sikka. Semoga Sikka semakin maju, hebat.
Mujib Abas
Adakah hubungan nama Sikka di NTT dengan Sikka di India? Ada kota Sikka negara bagian Gujarat di pantai Barat, dan Sikkal di Tamil Nadu, pantai Timur. Ini menarik, karena dari kedua daerah ini dahulu kala banyak orang India bermigrasi ke kepulauan Indonesia. Lebih menarik lagi, lihatlah perawakan sang bupati, kulit coklat gelap tapi hidung mancung! Lihat pakaian perempuan Sikka, seperti memakai sari!
Udin Salemo
Sumber: