Serial Killer Itu Dilakukan Dukun

A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag
Filename: frontend/detail-artikel.php
Line Number: 116
Backtrace:
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view
File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once
Rumah Solihin cuma selemparan batu dengan rumah Wowon. Solihin ditangkap polisi, diinterogasi cross-check, mengakui, sama persis dengan keterangan Wowon.
Polisi melakukan penyelidikan lebih mendalam, juga mengkonfrontir pengakuan para tersangka. Baik Wowon dan Solihin mengaku, pekerjaan mereka sama: Paranormal.
Mereka didesak polisi tentang motif. Dalam interogasi terpisah, akhirnya terungkap, bahwa pekerjaan mereka adalah paranormal spesialis membuat orang jadi kaya. Padahal, mereka sendiri tidak kaya.
Dalam pekerjaan mereka, ternyata banyak pengguna, atau klien, atau pasien, komplain. Karena, pengguna tetap miskin meskipun sudah diterapi dan sudah membayar tarif paranormal kepada mereka.
Ketika interogasi lebih dalam lagi, tersangka Solihin 'menggigit' Dede Solehudin yang adiknya Wowon. Bahwa mereka bertiga berpraktik sebagai paranormal. Dan, selalu dikomplain pengguna yang gagal kaya. Padahal, Dede termasuk korban selamat keracunan.
Akhirnya, motif pembunuhan terhadap tiga orang, ibu-anak-anak, diungkap polisi. Karena keluarga mengetahui lika-liku penipuan para tersangka terhadap pengguna yang gagal kaya, termasuk cara para tersangka mengelabui korban penipuan.
Penyidik melakukan investigasi lebih dalam lagi. Lebih serius lagi. Ternyata, di antara para pengguna, ada yang dibunuh. Satu demi satu korban pembunuhan diungkap polisi.
Alhasil, ada lima orang lain (selain Maemunah, Ridwan dan Riswandi) yang mereka bunuh. Polisi terus melakukan penyelidikan mendalam. Dengan cara menggeledah seisi rumah Wowon dan Solihin di Cianjur. Seluruh areal rumah diselidiki.
Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan kepada pers, Kamis, 19 Januari 2023 menyatakan, akhirnya polisi menemukan kuburan empat orang klien Wowon Cs.
Dua orang dikubur di gang sebelah rumah Wowon. Sudah dibongkar polisi. Jenazah sudah diangkat.
Iis (isteri Wowon) dalam interogasi polisi mengatakan, ia tidak tahu bahwa di gang rumah itu ada kuburan. Iis kepada polisi mengaku, pada November 2022 ia tahu Wowon menggali lubang cukup dalam di situ. "Kata suami saya, itu buat lubang septiktank," akunya pada polisi.
Walaupun, posisi lubang kuburan itu agak jauh dengan posisi kamar mandi rumah tersebut. Penyidik masih terus menyelidiki berbagai titik di rumah tersebut.
Kemudian, polisi juga menemukan kuburan dua orang di rumah Solihin. Dibongkar juga. Masih dilakukan penyelidikan lebih teliti di seputar rumah Solihin.
Dalam interogasi silang yang terpisah, antara Wowon dan Solihin, mereka mengakui ada satu mayat lagi yang mereka buang ke laut. Tanggal persisnya pembuangan mayat, mereka sudah lupa.
Total ada lima mayat klien paranormal Wowon-Solihin. Plus tiga mayat keluarga Wowon.
Sumber: