Sawit Siklus

A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: array_multisort(): Argument #1 is expected to be an array or a sort flag
Filename: frontend/detail-artikel.php
Line Number: 116
Backtrace:
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/views/frontend/detail-artikel.php
Line: 116
Function: array_multisort
File: /var/www/html/ameg.disway.id/application/controllers/Frontend.php
Line: 561
Function: view
File: /var/www/html/ameg.disway.id/index.php
Line: 317
Function: require_once
Djokher Djokhers
Selesai Ramadan, ternyata Abah tambah gemuk. Perutnya endhut, muka agak bulat. Alhamdulillah. Happy selalu Abah.
Waris Muljono
Kata istri saya, ukuran "bukit" itu di tulis dgn abjad, A ukuran terkecil, lalu B, C, D. Sedangkan angka di depan abjad (28, 30, 32, dst) itu adalah ukuran utk lingkar tubuh dimana bukit itu nempel. Ada baiknya keterangan istri sy diatas di crosscheck ke istri pak DIS. Sbg obrolan pengantar tidur. Kl ternyata keterangannya sama, berarti bener kata pak DIS, Orang tua banyak salahnya. Dan baiknya pak DIS nulis jokenya yg lurus lurus aja, ga usah nyenggol yg saru saru, biarkan yg saru saru itu didelegasikan om leong dkk, pak DIS cukup baca aja di kolom komentar.
Akagami Shanks
Perusahaan tugasnya melakukan pelajaran biologi (reproduksi), selanjutnya melakukan penjualan. Bukan menumpuk aset tidak berwujud apalagi jika leveragenya besar, dan banyak. Apapun di jual kalau bisa. Mulai mimpi, rencana-rencana, jasa, saham, surat utang, kecap, saus, dll. Kemudian soal saham. Tidak semua semua saham itu di perdagangkan. Sebagian ada yang berbentuk warkat rumornya. Jadi cara menghitung bobot market cap pun tidak total lot di kalikan harga sekarang. Idealnya bobot yang di hitung cuma data dari free float. Bagaimana jika emiten tidak menikmati hasil dari penjualan saham. Tentu emiten cuma mendapatan deviden per tahun, mungkin setelah RUPSLB. Sementara ada banyak yang harus di bayar. Gaji karyawan, bunga kutang, kutang, pajak, operasional lain seperti pembaruan peralatan, dana yang bisa di kentit, dll.
Mirza Mirwan
"Rumah saya sendiri 20 menit dari sini," kata Pak Anwar, seperti dikutip Pak DI. Rumah tokoh pembangkang -- oposisi -- itu di Segambut, KL. Lokasi pertemuan beliau dengan Pak DI di Petaling Jaya, Selangor. Kalau tempatnya di kantor PKR, berarti di Merchant Square. Jaraknya sekitar 18-20 km. Kurang lebih sama seperti jarak dari Stasiun Gambir ke Terminal 3 Bandara Soetta. Tetapi kalau naik Bus DAMRI kok lama banget, ya. Lebih dari 45 menit. Berarti benar, Jakarta memang macet.
Komentator Spesialis
Kalau lihat foto, Anwar sangat menghormati tamunya. Berpakaian rapi, walaupun kameja tidak dimasukkan ke dalam seperti seorang sales. Tempat duduk santai. Tentu beda dengan tamu yang diterima pakai kaos oblong, tuan rumah baru bangun tidur dengan rambut uwel uwel belum disisir.
Hardiyanto Prasetiyo
Tidak semua yg dilakukan Tun Najib buruk. Tun Najib memberikan kita pertamsilan bahwa mempertahankan aset negara adalah sebuah bentuk usaha untuk membina negara dgn jiwa Nasionalismenya. Sedangkan menjualnya adalah sebuah bentuk usaha untuk membinasakan negara secara bertahap. Andai pada saat Indosat dijual, hati nurani dan jiwa pemimpin saat itu seperti ini mungkin Indosat masih milik RI.
Tom Hardy
Klo masalah mencarikan solusi untuk perusahaan negara yg sekarat dan hampir mati abah Dis jagonya. Dulu abah saat menjabat menteri BUMN tahun 2013 pernah menggegerkan gedung senayan dgn SK236 nya yg isinya mengenai penjualan perusahaan. Ya meskipun abah akhirnya kalah gertak dgn mencabutnya. Padahal saat itu niat abah baik, agar perusahaan yg sdh mati tp msh pnya bnyk karyawan yg tdk gajian agar bisa dijual untuk gaji dan pesangon. Tp tdk termasuk asetnya. Artinya perusahaan hanya berpindah tangan tp tetap melanjutkan proses bisnisnya. Karyawan msh bisa bekerja, dapat gaji, klo resign dpt pesangon, pun dgn tingkat pengangguran gk bertambah naik. Niat mulia tp tak bersambut gayung..huhuhu…
Juve Zhang
Sumber: